Pengertian dan Aspek-aspek Lingkungan Belajar Menurut Para Ahli
Daftar Isi
Lingkungan Belajar Murid Bersama Guru |
Baca juga: Apa itu Prestasi Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya?
Pengertian Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar menurut Dewantoro (dalam Watoyo, 2008), lingkungan belajar mencakup lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat ketiga lingkungan tersebut sebagai tripusat yang mempengaruhi manusia secara berfariasi.Slameto (dalam Noviana, 2012) Dalam proses pembelajaran, lingkungan belajar merupakan sumber belajar yang berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran. Sama halnya dengan vasilitas belajar, lingkungan belajar juga merupakan salah satu faktor yang juga tidak dapat di abaikan begitu saja meskipun kelihatannya sangatlah sepele. Sebab, lingkungan merupakan bagian dari manusia khususnya bagi siswa untuk hidup dan berinteraksi dengan sesamanya. Kondisi lingkungan belajar yang kondusif baik lingkungan rumah maupun akan menciptakan ketenangan dan kenyamanan siswa dalam belajar sehingga siswa lebih mudah memahami dan menguasai bahan atau materi belajar secara maksimal. Lingkungan yang baik perlu diusahakan agar dapat memberi dampak yang positif terhadap anak atau siswa sehingga dapat belajar dengan sebaik-baiknya.
Blocher (dalam Noviana, 2012) juga menjelaskan lingkungan belajar merupakan suatu konteks lingkungan fisik, sosial dan psikologi yang dalam konteks tersebut individu belajar dalam memperoleh perilaku baru. Lingkungan belajar menurut Slameto (dalam Noviana, 2012) lingkungan belajar yang baik perlu diusahakan agar dapat memberi pengaruh yang positif terhadap anak atau siswa sehingga dapat belajar dengan sebaik-baiknya.
Suryabrata (dalam Ariwibowo, 2012) meyatakan bahwa lingkungan belajar adalah sesuatu yang berada di luar diri individu dimana dalam keseluruhan tingkah lakunya individu tersebut berinteraksi dengan lingkungannya, baik disadari maupun tidak disadari langsung maupun tidak langsung.
Menurut Purwanto (dalam Wulandari,2015) mengatakan lingkungan belajar adalah semua kondisi dalam dunia dengan ini yang dengan cara-cara tertentu mempengaruhi tingkah laku kita,pertumbuhan, perkembangan atau life processes kita kecuali gen-gen. Barnadib (dalam Wulandari, 2015) mengatakan bahwa lingkungan belajar adalah sesuatu yang ada disekitar kita lingkungan sekolah adalah jumlah semua benda mati serta seluruh kondisi yang ada didalam lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program pendidikan dan membantu siswa mengembangkan potensinya.
Menurut Djamarah (dalam Rahmat, 2014) lingkungan belajar di bagi menjadi dua yaitu lingkungan alami yang termasuk di dalamnya adalah udara, suhu, cuaca, waktu (pagi, siang dan malam) tempat (letaknya dan pergedungan) tempat belajar, alat untuk belajar (alat tulis menulis, buku-buku, maupun alat-alat peraga) adapan lingkungan belajar selanjutnya adalah lingkungan sosial budaya yang termasuk di dalam nya adalah manusia, baik manusia itu hadir maupun kehadirannya tidak secara langsung. Disamping itu kehadiran manusia sangat berpengaruh terhadap lingkungan belajar karena bisa menggagu konsentrasi siswa.
Hadikusumo (dalam Minarni, 2006) mengatakan bahwa lingkungan belajar adalah segala kondisi dengan pengaruh dari luar terhadap kegiatan pendidikan. Sedangkan lingkungan belajar menurut Sulo (dalam Minarni, 2006) latar tempat berlangsungnya pendidikan baik secara formal maupun dengan cara yang tidak formal.
Dari beberapa pengertian di atas dapat kita tarik kesimpulan bahwa lingkungan belajar adalah salah satu sarana dan prasarana yang sangat penting dalam mengembangkan prestasi siswa baik secarapengetahuan (kognitif) sikap relatif (afektif) dan keterampilan (psikomotorik).
Aspek-aspek Lingkungan Belajar
Aspek-aspek lingkungan belajar menurut Dewantoro (dalam Watoyo, 2008), lingkungan mencakup lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat ketiga lingkungan tersebut sebagai tripusat yang mempengaruhi manusia secara berfariasi dan guna memperjelas macam-macam lingkungan belajar terbagi tiga adalah:a. Keluarga
1) Cara mendidik anak
Cara orang tua mendidik anak sangat besar pengaruhnya terhadap proses pembelajaran anak tersebut. Orang tua yang kurang memperhatikan anaknya, acuh tak acuh dan tidak memperhatikan perkembangan anaknya akan menyebabkan kesulitan belajar bagi si anak. Sebaliknya orang tua yang memperhatikan perkembangan anaknya maka akan menjadi pendorong bagi anak untuk menjadi lebih giat dalam belajar.2) Hubungan antara anggota keluarga
Faktor hubungan antara keluarga ini penting sekali dalam menentuan kemajuan belajar anak. Hubungan ini yang penting adalah hubungan antara orang tua dan anak serta hubungan anak dengan saudara-saudaranya.3) Bimbingan dari orang tua
Orang tua merupakan contoh bagi anak-anaknya, segala yang dilakukan oleh orang tua secara tidak sadar akan ditiru oleh anak-anaknya tersebut. Karenanya sikap orang tua yang salah perlu di hindari.4) Suasana rumah
Suasana yang dimaksud dalam hal ini adalah suasana dalam belajar sang anak. Suasana yang sangat ramai atau gaduh maka anak tidak akan dapat belajar dengan baik.5) Keadaan ekonomi keluarga
Keadaan ekonomi keluarga sangat erat kaitannya dengan belajar sang anak. Anak yang sedang belajar selain terpenuhi kebutuhan pokoknya maka kebutuhan yang lain yang harus terpenuhi adalah fasilitas belajarnya.b. Lingkungan Sekolah
1) Hubungan antar guru dengan siswa
Proses belajar mengajar terjadi antara guru dengan siswa, jika hubungan ini dappat terjalin dengan baik maka siswa akan dapat memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru pada saat belajar.2) Hubungan antara siswa dengan siswa lain
Hubungan antara siswa dengan siswa yang lain sangatlah penting karena siswa yang tidak mempunyai hubungan baik dengan teman-temannya akan diasingkan oleh kelompok dalam belajar akibatnya akan dapat mempengaruhi nilai belajarnya.3) Alat belajar
Alat merupakan sarana dalam belajar. Alat pelajaran yang kurang lengkap akan membuat materi kurang tersampaikan dengan baik dan akan mengsilkan gangguan dalam penerimaan materi yang disampaikan kepada siswa.4) Kurikulum
Kurikulum merupakan sejumlah keguatan yang diberiakan kepada siswa, kegiatan itu menyajikan pelajaran agar siswa menerima, menguasai dan mengembangkan bahan pelajaran.5) Disiplin sekolah
Kedisiplinan sangat erat kaitanya dengan ketertiban siswa dalam mengikuti kegiatan belajar dikelas. Kedisiplinan juga menyangkut akan kedisiplinan para guru yang berada pada lingkungan sekolah tersebut.6) Kondisi gedung
Kondisi gedung ini terutama di tunjukan pada lingkungan kelas atau ruangan tempat proses belajar mengajar. Ruangan kelas harus memenuhi syarat-syarat kebersihan, cukup cahaya dan udara, keadaan gedung yang jauh dari keramaian.c. Lingkungan Masyarakat
1) Teman bergaul
Teman bergaul sangat besar pengaruhnya dan lebih cepat masuk ke dalam jiwa si anak. Teman bergaul yang baik akan berpengaruh baik dan maka sebaliknya teman bergaul yang kurang baik akan memerikan dampak yang kurang baik juga.2) Lingkungan tetangga
Corak kehidupan tetangga akan mempengaruhi anak-anak yang akan bersekolah. Misalnya, tetangga yang suka berjudi, menggur dan tidak memiliki kegiatan yang bemanfaat akan mempengaruhi motivasi belajar sang anak.3) Aktivitas dalam masyarakat
Kegiatan ini dapat menguntungkan dan merugikan bagi si anak serta bagi perkembangan pribadi anak. Siswa harus mampu memilih kegiatan yang benar-benar mampu mendukung kegiatan belajar sianak.4) Mass media
Yang termasuk dalam mass media yaitu: radio, televisi, surat kabar dan lain-lain, jika mass media ini baik akan menguntungkan bagi anak dan maka sebaliknya jika mass media ini jelek pasti akan merugikan sang anak pula.Faktor-faktor lingkungan belajar
Adapun faktor-faktor lingkungan belajar menurut Azwar (dalam Ningrum, 2013) antara lain :a. Tempat belajar yang baik
Tempat belajar yang baik memiliki persyaratan sebagai berikut :1) Suara
Tiap orang memiliki reaksi yang berbeda terhadap suara. Ada yang belajar sambil mendengarkan musik keras, musik lembut maupun menonton tv, ada juga yang suka belajar di tempat yang ramai, bersama teman-teman. Tetapi ada juga yang tidak suka dengan dengan banyak orang yang berada di sekitarnya. Bahkan bagi orang tertentu, musik atau suara apapun itu akan menggangu konsentrasi belajar mereka. Mereka memilih belajar di tempat yang mereka anggap tenang dan tanpa suara. Namun ada beberap orang tersebut tidak merasa terganggu baik adanya suara ataupun tidak dan mereka tetap dapat berkonsentrasi dan belajar dalam keadaan apapun.2) Pencahayaan
Pencahayaan merupakan faktor yang kurang dirasakan pengeruhnya di bandingkan dengan pengaruh suara. Mungkin ini karna relatif mudah untuk mengatuh pancahayaan sesuai dengan yang di butuhkan.
3) Temperatur
Pengaruh temperatur terhadap konsentrasi belajar pada umumnya juga tidak terlalu menggangu dan di permasalahkan orang, tetapi ada dari beberapa orang yang tidak bisa konsentrasi dalam belajar dan membuat mereka tidak bisa menyerap apa yang di sampaikan dalam prose belajar mengajar dan yang perlu di ketahui reaksi tiap orang berbeda dengan setiap perbedaan temperatur ini.4) Desain ruangan
Perlu diketahui banyak orang yang mengeluhkan tentang desain ruangan yang terlalu banyak warna yang mencolok serta banyaknya tulisan-tulisan yang tidak diperlukan itu kan mengganggu konsentrasi mereka, karana pada saat-saat tertentu reaksi orang sangat terpengaruh oleh warna-warna yang mencolok dan tulisan-tulisan yang berada di dalam kelas.b. Media belajar yang tersedia
Untuk dapat mendukung lancarnya proses belejar mengajar di sekolah di perlukan peralatan yang cukup tersedia. Alat-alat belajar yang tidak lengkap akan semakin banyak mengalami gangguan dalam proses belajar mengajar. Tersedianya alat-alat belajar yang pokok didahulukan dibanding dengan yang lain seperti papan tulis, kapur tulis atau spidol, penghapus dan sebagainya.c. Kedisiplinan belajar
Kedisiplinan ini perlu di perhatikan untuk melatih siswa agar terbiasa untuk menerapkan dalam segala tindakan atau kegiatannya. Karena disiplin ini berkaitan erat dengan kepribadian anak, sehingga jika anak sudah terdidik untuk disiplin maka mereka akan memiliki kecakapan dalam cara belajar.d. Kebersihan lingkungan kelas dan sekolah
Kebersihan lingkungan kelas dalam sekolah sangat penting kaitannya dengan lingkungan yang bersih dan baik bisa membuat konsentrasi siswa yang sedang belajar bisa meningkat dan bisa menyerap bahan pelajaran yang diberikan oleh guru dan bisa meningkatkan prestasi belajar siswa dan sebaliknya lingkungan kelas yang yang kotor dan jelek bisa membuat konsentrasi siswa menurun dan membuat siswa tidak dapat menyerap bahan yang diberikan oleh guru dan membuah prestasi belajar mereka menurun.Sekian artikel Universitas Psikologi tentang Pengertian dan Aspek-aspek Lingkungan Belajar Menurut Para Ahli. Semoga bermanfaat.
Daftar Pustaka
- Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. BANDUNG: Pustaka Setia
- Noviana. 2012. Pengaruh Fasilitas Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Program Keahlian APK Di SMK TARUNA JAYA Gresik. Jurnal. Indonesia
- Slameto.2012. Belajar Dan Fakto-faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta
- Watoyo Dwi. 2008. Hubungan Antara lingkungan belajar dan Minat Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi kelas XI jurusan IPS SMA NEGERI 1 PANINGGARAN Kabupaten Pekalongan. TESIS. Universitas Sebelas Maret
Posting Komentar